
Halo, apa kabar kamu hari ini? Aku harap kamu selalu sehat dan penuh semangat, apalagi kalau sekarang kamu sedang mengembangkan bisnis online, khususnya di platform Shopee. Kalau kamu bertanya-tanya, “Kenapa sih toko Aku di Shopee belum ramai pembeli padahal produknya oke?” Tenang, Aku juga pernah merasakan hal itu.
Sebagai sesama seller, Aku paham banget rasanya menunggu notifikasi pesanan masuk. Nah, itulah kenapa kali ini Aku ingin berbagi dengan kamu tentang cara meningkatkan penjualan di Shopee, lengkap dengan tips dan trik yang bisa langsung kamu coba. Semoga setelah membaca ini, toko Shopee kamu makin ramai dan omsetnya terus naik, ya!


1. Optimalkan Judul dan Deskripsi Produk
Pertama-tama, mari kita bicara soal tampilan produk. Aku sering melihat banyak seller yang asal-asalan menulis judul dan deskripsi, padahal ini sangat penting.
Tips dari Aku:
- Gunakan kata kunci yang paling dicari. Contoh: jangan hanya tulis “Tas Wanita”, tapi tulis “Tas Wanita Korea Kekinian 2025 Selempang Murah”.
- Deskripsi harus jelas dan detail: ukuran, warna, bahan, cara penggunaan, hingga manfaatnya.
- Tambahkan bullet point agar mudah dibaca.
Dengan optimasi ini, produk kamu lebih mudah ditemukan lewat fitur pencarian Shopee dan terlihat lebih profesional.
2. Gunakan Foto Produk yang Menarik
Aku pribadi lebih tertarik membeli produk dengan foto yang jelas, bersih, dan informatif. Apakah kamu juga begitu?
Tips yang bisa kamu coba:
- Ambil foto dari beberapa sudut (depan, samping, belakang, dan detail).
- Gunakan pencahayaan alami atau ring light.
- Tambahkan watermark nama toko jika perlu.
- Buat satu gambar utama yang menjelaskan fitur penting (infografik mini).
Ingat, Shopee adalah platform visual. Foto yang menarik = klik lebih banyak = potensi penjualan meningkat.
3. Aktifkan Fitur Gratis Ongkir dan Voucher Toko
Shopee punya banyak fitur yang bisa membantu toko kamu bersaing, dan Aku sarankan kamu manfaatkan Gratis Ongkir Xtra serta Voucher Toko.
Kenapa ini penting?
- Gratis ongkir jadi daya tarik besar bagi pembeli.
- Voucher toko (misalnya diskon Rp5.000 untuk pembelian minimal Rp50.000) bisa meningkatkan nilai keranjang belanja.
Aku pernah mencoba strategi ini dan hasilnya cukup signifikan banyak pembeli jadi lebih impulsif karena merasa “lebih hemat”.
4. Tingkatkan Interaksi Lewat Chat dan Fitur Live Shopee
Menurut pengalaman Aku, pembeli suka merasa “diperhatikan”. Jadi, respon cepat di chat sangat penting. Selain itu, fitur Shopee Live juga bisa jadi media promosi yang efektif.
Tipsnya:
- Gunakan auto-reply untuk jam di luar operasional.
- Balas chat dalam 5 menit agar performa toko kamu tetap bagus.
- Coba siaran langsung meskipun singkat, minimal 15–30 menit per hari.
Aku tahu, Shopee Live kadang butuh keberanian, tapi percayalah, ini membantu membangun kepercayaan calon pembeli.
5. Ikut Kampanye dan Flash Sale Shopee
Aku pribadi rutin ikut kampanye seperti Shopee 3.3, 6.6, 12.12, atau event tematik lain. Di saat-saat ini, trafik Shopee melonjak drastis.
Tips Aku:
- Daftarkan produk best seller atau produk diskon tinggi.
- Siapkan stok lebih banyak.
- Perbarui banner toko agar sesuai dengan tema kampanye.
Dengan begitu, produk kamu berpeluang muncul di halaman depan atau direkomendasikan ke lebih banyak pengguna.
6. Perbanyak Ulasan Positif dan Penilaian Bintang 5
Calon pembeli biasanya baca ulasan dulu sebelum checkout, betul kan? Nah, ulasan inilah yang membentuk kepercayaan.
Cara Aku mendapatkan ulasan positif:
- Kirim produk dengan cepat dan rapi.
- Tambahkan bonus kecil seperti thank you card atau stiker.
- Minta review secara sopan lewat chat setelah pesanan diterima.
Dan ingat, selalu tanggapi ulasan baik yang positif maupun negatif. Itu menunjukkan bahwa kamu peduli.
7. Gunakan Iklan Shopee (Shopee Ads) Secara Tepat
Shopee Ads menurut Aku adalah fitur yang sangat powerful, terutama buat seller yang ingin produknya tampil lebih banyak. Tapi gunakan dengan bijak, ya.
Tips dari Aku:
- Gunakan iklan produk paling laku lebih dulu.
- Pantau hasilnya secara berkala (lihat performa iklan dan cost per click).
- Gunakan “iklan kata kunci” dengan targeting yang relevan.
Modal kecil pun bisa cukup efektif asal strateginya tepat. Aku pernah menaikkan visibilitas produk 3x lipat hanya dengan Rp50.000.
Kesimpulan: Konsisten, Sabar, dan Terus Belajar
Aku percaya bahwa sukses berjualan di Shopee bukan soal siapa yang paling murah, tapi siapa yang paling konsisten dan pintar memanfaatkan fitur. kamu tidak harus langsung sempurna, cukup mulai dari satu atau dua tips dulu, lalu lanjutkan secara bertahap.
Yang penting, terus evaluasi dan jangan takut mencoba hal baru. Aku yakin, jika kamu melakukannya dengan hati dan strategi, penjualan kamu di Shopee bisa naik secara signifikan.
Kalau kamu butuh diskusi, ide, atau ingin Aku bantu review toko Shopee kamu, tinggal bilang saja. Aku senang bisa belajar dan tumbuh bersama kamu.
Referensi dan Sumber Jurnal:
- Setiawan, R. & Handayani, S. (2022). Strategi Digital Marketing UMKM di Marketplace Shopee: Studi Kasus Seller di Indonesia. Jurnal Ekonomi Digital dan E-Commerce, 6(2), 73–85.
https://openjournal.unpam.ac.id/index.php/PSM/article/view/35201 - Hidayat, F. & Yuliani, T. (2023). Pengaruh Fitur Shopee terhadap Perilaku Konsumen di E-commerce. Jurnal Inovasi Bisnis Digital, 5(1), 45–58. https://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/tawassuth/article/view/12665
- Shopee Seller Center. (2024). Panduan Resmi Optimalisasi Toko di Shopee.
https://seller.shopee.co.id
Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa langsung kamu praktikkan di toko kamu. Yuk, mulai optimasi toko Shopee kamu hari ini dan buat penjualan kamu terus naik dari waktu ke waktu! 🚀📦